113. Demikianlah, kami mengetahui hal ini. Inilah sebab kesebelas untuk keruntuhan. “Beritahukanlah yang kedua belas, Begawan. Apakah sebab untuk keruntuhan?”
114. “Apabila seseorang yang memiliki sedikit harta kekayaan dan bernafsu besar lahir di keluarga kesatria; dia beraspir...
Selengkapnya
Kajian Tipiṭaka
111. Demikianlah, kami mengetahui hal ini. Inilah sebab kesepuluh untuk keruntuhan. “Beritahukanlah yang kesebelas, Begawan. Apakah sebab untuk keruntuhan?”
112. “Apabila seseorang menempatkan seorang perempuan yang bejat dan pemboros atau seorang laki-laki yang mirip dengannya;...
Selengkapnya
109. Demikianlah, kami mengetahui hal ini. Inilah sebab kesembilan untuk keruntuhan. “Beritahukanlah yang kesepuluh, Begawan. Apakah sebab untuk keruntuhan?”
110. “Ketika seorang laki-laki yang telah melewati masa mudanya menikah dengan seorang gadis yang berpayudara seperti tim...
Selengkapnya
107. Demikianlah, kami mengetahui hal ini. Inilah sebab kedelapan untuk keruntuhan. “Beritahukanlah yang kesembilan, Begawan. Apakah sebab untuk keruntuhan?“
108. “Seorang yang tidak puas dengan istrinya sendiri, berbuat yang tidak baik di antara para pelacur, berbuat yang tidak...
Selengkapnya
105. Demikianlah, kami mengetahui hal ini. Inilah sebab ketujuh untuk keruntuhan. “Beritahukanlah yang kedelapan, Begawan. Apakah sebab untuk keruntuhan?”
106. “Seorang penggoda perempuan, pemabuk, penjudi, dia membuat apa pun yang telah diperolehnya hancur; inilah sebab untuk k...
Selengkapnya
103. Demikianlah, kami mengetahui hal ini. Inilah sebab keenam untuk keruntuhan. “Beritahukanlah yang ketujuh, Begawan. Apakah sebab untuk keruntuhan?”
104. “Seorang yang membanggakan status sosialnya, membanggakan kekayaannya dan membanggakan silsilahnya, memandang rendah sanak...
Selengkapnya